November 21, 2024

Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Madiun

Jln. Salak No. 51 Kota Madiun No. Telp : (0351) 465611, Fax (0351) 473737 E-mail : dinsosp3a.kotamadiun@gmail.com Visi : Terwujudnya Pelayanan yang Profesional, Tuntas dan Berkualitas. Misi : 1. Melaksanakan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Secara Holistik dan Terpadu 2. Mewujudkan dan Meningkatkan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas 3. Mewujudkan Pelayanan secara Tuntas. Motto: Sambat, Sambut, Sumbut

Pelatihan PPRG

Dinsos PPPA Kota Madiun- Melalui pelatihan penyusunan PPRG bagi perangkat kelurahan  ini diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi para peserta khususnya tentang mekanisme penyusunan, perencanaan dan penganggaran yang responsif gender. Materi yang akan disampaikan adalah   terkait pug, pprg dan teknis penyusunan perencanaan dan penganggaran  responsif    gender ( pprg ) pelatihan ini dilaksanakan selama 2 hari, Tanggal 14 s/d 15 Maret 2022 di Dinas Sosial PPPA  diikuti oleh perwakialan  perangkat kelurahan di lingkungan pemerintah kota Madiun

Apa aja yang dikupas dalam pelatihan ini…?

BILA SEMUA BIDANG TELAH MENYUSUN PPRG MAKA AKAN DIHASILKAN ANGGARAN RESPONSIF GENDER (ARG)?

PENJELASAN ARG :

ANGGARAN YANG DIHASILKAN DALAM MENYUSUN PPRG, YANG DIHITUNG DARI :

Jumlah Anggaran Responsif Gender ( GBS)  masing-masing bidang

————————————————————————————————————— x 100%

Jumlah anggaran belanja 0prasional (dikurangi Gaji) + belanja modal APBD di msg2 PD

A.ARG bukanlah anggaran yang terpisah untuk laki-laki dan perempuan;

B.ARG sebagai pola anggaran yang akan menjembatani kesenjangan status, peran dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan;

C.ARG bukanlah dasar  untuk meminta tambahan alokasi anggaran;

D.Adanya ARG tidak berarti adanya penambahan dana yang dikhususkan untuk program perempuan;

E.Bukan berarti bahwa alokasi ARG hanya berada dalam program khusus pemberdayaan perempuan;

F.ARG bukan berarti ada alokasi dana 50% laki-laki – 50% perempuan untuk setiap kegiatan;

G.Tidak harus semua program dan kegiatan perlu mendapat koreksi agar menjadi responsif gender, namun ada juga kegiatan yang netral gender

………(ekosant/dinsospppa)