June 7, 2025

Dinas Sosial, PP & PA Kota Madiun

Jln. Salak No. 51 Kota Madiun No. Telp : (0351) 465611, Fax (0351) 473737 E-mail : dinsosp3a.kotamadiun@gmail.com Visi : Terwujudnya Pelayanan yang Profesional, Tuntas dan Berkualitas. Misi : 1. Melaksanakan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Secara Holistik dan Terpadu 2. Mewujudkan dan Meningkatkan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas 3. Mewujudkan Pelayanan secara Tuntas. Motto: Sambat, Sambut, Sumbut

Siaran Radio Pencegahan dan Penanganan Bullying dalam Keluarga

Dalam upaya pemenuhan hak anak dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, LPPL Radio Suara Madiun menghadirkan bincang inspiratif bersama narasumber Dra. Agnes Adhani, M.Hum, Konselor dari UPTD PPA Kota Madiun. Kali ini, kami mengangkat tema yang sangat penting dan dekat dengan kehidupan kita, yakni “Pencegahan dan Penanganan Bullying dalam Keluarga.”

Bullying dalam keluarga merupakan bentuk kekerasan yang sering tidak terlihat, namun sangat membekas. Ini bisa terjadi antara saudara kandung, antara anak dan orang tua, bahkan melibatkan kakek, nenek, paman, atau bibi. Seperti bentuk bullying lainnya, korban kerap merasa tidak berdaya, tertekan, bahkan mengalami trauma berkepanjangan apabila tidak segera ditangani.

Bu Agnes menjelaskan, ada banyak faktor penyebab terjadinya bullying di lingkungan keluarga. Mulai dari pola asuh yang keras, konflik rumah tangga yang terus-menerus, tekanan ekonomi, hingga budaya patriarki yang masih kuat. Anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan penuh kekerasan sering kali meniru apa yang mereka lihat, dan menjadikannya sebagai cara berinteraksi, bahkan saat bermain dengan teman sebayanya.

Lebih jauh, Bu Agnes menekankan pentingnya peran keluarga dalam menangani bullying. Pendekatan personal dari orang tua atau saudara terdekat sangat diperlukan. Mendengarkan dengan empati, menciptakan ruang aman untuk berbagi, dan yang tak kalah penting, memberikan perhatian lebih jika anak menunjukkan tanda-tanda perubahan secara fisik maupun psikis. Bila perlu, libatkan tenaga profesional seperti konselor, psikolog, atau psikiater untuk penanganan lebih lanjut.

Sahabat Suara Madiun, mari kita ciptakan lingkungan keluarga yang penuh kasih, saling memahami, dan bebas dari segala bentuk kekerasan. Karena rumah seharusnya menjadi tempat paling aman bagi tumbuh kembang anak.(putihdes/dinsospppakotamadiun)